Selasa, 21 Maret 2023

Breaking News

  • *BADAN KESBANGPOL PROV. RIAU HIMBAU MASYARAKAT UNTUK MENCEGAH DAN MENJAUHI ORMAS RADIKAL DALAM MENJAGA KEUTUHAN NKRI DAN JELANG PEMILU 2024*   ●   
  • Hendri Domo Mantap Maju Sebagai Bacaleg DPRD Kampar Dapil Siak Hulu-Perhentian Raja dari PKS   ●   
  • Horee...Pembangunan Infrastruktur Program Internet Murah Bupati Rohil Untuk Masyarakat Dimulai   ●   
  • Pemkab Rohil Gelar Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW   ●   
  • Berkunjung ke Pekaitan, Bupati Rohil Tinjau Pelaksanaan Imunisasi Polio dan Serahkan Bantuan Sembako   ●   
Kepsek SMKN 1 Gunung Sahilan Batalkan Permohonan Pindah Guru Sepihak, Ini Sorotan Eva Yuliana
Selasa 08 November 2022, 21:00 WIB

KAMPAR - Guru SMKN 1 Gunung Sahilan bernama Junaidi Saputra M.Pd harus menelan kekecewaan sebab pengajuan pindah tugas yang semula disetujui Kepsek SMK N Gunung Sahilan Masnur K. S. Pd, M.Pd tiba-tiba saja dibatalkan. Padahal dia punya alasan yang kuat untuk mengajukan pindah tugas, terlebih dia sudah mengabdi selama 9 tahun sebagai guru ASN di sekolah tersebut.

Kondisi ini mendapat respon dari salah seoarang Anggota DPRD Riau daerah pemilihan (dapil) Kampar Eva Yuliana. Eva mengaku heran dengan keputusan sepihak Kepsek SMK N 1 Gunung Sahilan. Tentu hal itu dipertanyakan, apalagi Kepsek awalnya sudah merestui namun secara mendadak membatalkan secara sepihak.

"Ada guru SMK N Gunung Sahilan mengajukan permohonan pindah tugas ke Kampar. Karena orang tuanya sakit, jadi agar dekat, dia sudah mengabdi 9 tahun di Gunung Sahilan. Karena alasan ini akhirnya mengajukan permohonan pindah tugas, apalagi di SMK N yang dituju juga masih membutihkan guru. Berangkat dari kondisi ini, kita juga ikut merekomendasikan kepindahannya ke Badan Kepegawaian," kata Eva Yuliana kepada wartawan.

Eva mendapatkan informasi awalnya Kepsek SMKN 1 Gunung Sahilan menyetujui rekomendasi pemindahan Junaidi ke SMK N 1 Kampar dan berkasnya sudah ditandatangani pada 26 Sebtember 2022. Namun, hingga kini permohonan pindah tersebut tak kunjung terealisasikan. Padahal dalam surat terlampir alasan pengajuan pindah tersebut sesuai dengan realita yang ada.

"Setelah saya telusuri, alasan Kepsek SMKN 1 menolak pindah tugas itu karena dibekingi oleh salah seorang pegawai dari Badan Kepegawaian. Kok tiba-tiba dibatalkan ini yang jadi tanda tanya besar. Padahal semua berkasnya sudah diacc," kata Politisi Demokrat Riau itu.

Bagaimanapun, sebagai seoarang tenaga pendidik, Kepsek SMK N 1 Gunung Sahilan tidak konsisten. Hal ini bukanlah cerminan yang digambarkan guru yang berjiwa mulia.

"Kita juga tidak tau apa alasannya, kalau memamg ada alasan yang kuat itu dibatalkan tentu kita terima. Tapi kalau alasan personal tentu ini perlu dipertanyakan," kata dia.

Terlebih lagi, harusnya psikis dan kenyamanan guru dalam mengajar juga patut dipertimbangkan. Selam 9 tahun Junaidi mengabdi di SMK N 1 Gunung Sahilan tidak pernah keberatan tapi karena alasan keluarga dan sekolah yang dituju membutuhkan guru. Hal ini dirasa menjadi pertimbangan kuat proses pemindahan tersebut.




Editor :
Kategori : Kampar
Untuk saran dan pemberian informasi kepada katariau.com, silakan kontak ke email: redaksi riaumadain.com
Komentar Anda
Berita Terkait
 
 
Copyrights © 2022 All Rights Reserved by merdeka24.com
Scroll to top